Sribu telah membantu 30,000+ bisnis UKM, menengah dan perusahaan besar mulai dari Jasa Marga, DHL, Baidu, Wika, Trans TV dan lainnya
Tim Support kami akan membantu Anda dari 9.00 - 18.00 (WIB) senin - sabtu. Hubungi Kami via WA, email [email protected] atau Lihat FAQ
Bagaimana cara merekrut Freelancer?
Bagaimana cara untuk memasang proyek freelancer?
Pekerjaan apa saja yang dapat dikerjakan di Sribu?
Apakah Saya diperbolehkan bertemu dengan Freelancer?
Berapa harga jasa Sribu?
Setelah pekerjaan selesai, apa langkah selanjutnya?
Ketika membangun sistem, tentunya pernah menemukan "sesuatu" yang membuat sistem tersebut tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya atau bahkan error. Salah satu alasan mengapa ini terjadi adalah karena munculnya bug di sistem yang dibangun tersebut. Hal ini biasa ditemukan di software atau perangkat lunak. Masalah yang diakibatkan bug pada sistem pun cukup beragam, mulai dari aplikasi menutup tiba-tiba, hang dan tidak dapat diakses, aplikasi macet, tampilan layar yang berubah hitam hingga kebocoran data sistem. Ketika Anda tidak punya banyak waktu untuk mengatasi masalah-masalah terkait bug sistem, maka menggunakan jasa perbaikan bug bisa menjadi jalan keluar terbaik. Namun bagaimana bug bisa muncul di sistem, padahal pengerjaanya sudah sangat rapi? Yuk cari tahu apa saja penyebab bug dan cara mengatasinya dalam ulasan berikut ini selengkapnya.
Sebelum menggunakan jasa perbaikan bug untuk membantu mengatasi masalah Anda, pastikan untuk tahu apa yang menjadi penyebabnya. Ada beberapa penyebab umum yang bisa jadi pemicu terjadinya bug, antara lain:
Human error. Kesalahan manusia menjadi penyebab paling umum munculnya bug pada sistem. Karena memang sistem tersebut merupakan buatan manusia sehingga sangat wajar jika terjadi kesalahan. Kesalahan ini akan terlihat pada saat proses pengecekan sistem. Di Sribu, Anda bisa menemukan banyak pilihan jasa profesional sesuai kebutuhan, sehingga kesalahan semacam ini bisa lebih dihindari.
Kompatibilitas antara hardware dan juga software yang lain. Antara sistem dengan hardware maupun software harus kompatibel satu sama lain. Jika tidak, maka akan muncul bug pada sistem yang mengakibatkannya tidak dapat berjalan sesuai rencana.
Komunikasi bermasalah. Melakukan pengembangan website maupun software seringkali melibatkan berbagai pihak, mulai dari klien, tester serta tim programmer. Ketika komunikasi beberapa pihak terkait tidak berjalan dengan baik, kemunculan bug akan sangat mungkin terjadi. Misalnya kesalahan pada saat pengetesan yang mengakibatkan sistem error dan tidak dapat berjalan sesuai harapan.
Kompleksitas Software. Tingkat kemunculan bug sangat dipengaruhi oleh kompleksitas suatu software yang dibangun. Alasannya, semakin banyak kode yang berjalan dalam waktu yang bersamaan tentu dibutuhkan keakuratan koding yang tinggi. Satu kesalahan kecil saja dapat mempengaruhi keseluruhan kinerja software tersebut. Terlebih ketika software tersebut dikerjakan banyak programmer berbeda.
Perubahan Kode Tidak Terdokumentasi dengan Baik. Ketika sebuah software ditangani banyak programmer bersamaan, perubahan kode penting untuk didokumentasikan. Karena bisa memicu terjadinya bug. Pasalnya di dunia pemrograman, masing-masing kode dapat menghasilkan output berbeda. Sehingga, apabila setiap perubahan kode tidak tercatat, lalu ada programmer lainnya membuat kode menggunakan asumsi kode lama sebelum diubah, sudah tentu hasilnya nanti akan jauh dari harapan. Hal ini kerap memicu terjadinya logic bug.
Permasalahan pada Proses Testing. Ini merupakan tahap pengujian terhadap sebuah software yang dilakukan secara cermat dan intensif sebelum dinyatakan benar-benar siap untuk dirilis. Hanya saja, proses testing ini tidak selalu berjalan lancar sehingga kadang bug yang dapat mengganggu software tidak terdeteksi keberadaannya. Penyebabnya pun cukup beragam, bisa jadi karena tester yang kurang teliti sehingga kemunculan bug menjadi terlewat atau mengabaikan bug kecil dan menganggapnya bukan masalah besar. Atau karena alat yang digunakan kurang memadai, prosedur testing tidak dijalankan sesuai standar sehingga menyebabkan langkah testing yang dilakukan tidak optimal.
Deadline yang Singkat. Bug juga sangat mungkin muncul ketika deadline yang diberikan sangat singkat, sementara pengerjaan software perlu waktu yang lebih lama. Hal ini tentu akan memaksa pihak developer untuk mempercepat pengerjaan software. Sehingga resiko kesalahan yang dapat memicu munculnya bug justru semakin besar.
Perlu dipahami bahwa bug tidak dapat diperbaiki 100 persen. Namun, jangan khawatir karena Anda tetap bisa mengupayakan pencegahan agar bug tidak membahayakan sistem yang sudah dibangun. Berikut ini beberapa langkah pencegahan dan perbaikan bug.
Tingkatkan Komunikasi Secara Maksimal. Langkah paling penting bisa dimulai dengan menjalin komunikasi secara maksimal. Terutama jika pekerjaan dilakukan bersama anggota tim dalam jumlah banyak. Komunikasi yang lancar dan terorganisir antara seluruh anggota tim akan memudahkan proses development sebuah sistem yang akhirnya dapat mengantisipasi setiap masalah. Mulai dari kesalahan proses testing akibat salah paham hingga pencatatan saat perubahan kode dan sebagainya.
Perhatikan Durasi Pengerjaan. Ketika mengerjakan proyek pembuatan game misalnya, waktu pengerjaan tentunya sudah dibuat dengan durasi rata-rata dan kemampuan tim kerja. Ketika, Anda memilih menggunakan penyedia jasa, maka pastikan durasi pengerjaannya sudah disesuaikan dengan tingkat kesulitan dan kerumitan pekerjaan yang diminta. Sebab semakin rumit pekerjaan, tentu membutuhkan ketelitian dan waktu pengerjaan yang cukup agar hasilnya maksimal. Cobalah untuk mendiskusikan durasi pengerjaan dengan tim kerja agar tidak terlalu singkat yang akhirnya membuat pekerjaan sia-sia, begitu juga sebaliknya.
Hindari Kode yang Rumit. Ada baiknya untuk mengurangi penggunaan kode yang terlalu rumit. Hal ini dapat membantu mengurangi munculnya risiko kompleksitas pada tahap pembuatan website atau blog. Selain itu, Anda juga bisa lebih mudah mengetahui ada tidaknya masalah bug di dalamnya. Dengan begitu, waktu pengerjaan yang diperlukan untuk coding tentunya akan menjadi lebih cepat dan tentunya akan menghemat biaya. Jika sudah terlanjur memiliki kode yang rumit dan membutuhkan tenaga profesional, maka Anda dapat merekrut tenaga profesional dari penyedia layanan berbagai macam jasa seperti Sribu. Sribu tidak hanya menyediakan jasa perbaikan bug, tetapi juga jasa yang berkaitan dengan web dan programming lainnya.
Lakukan Pengujian Kode Secara Rutin. Pastikan untuk rutin melakukan pengujian kode yang digunakan. Baik dilakukan secara mandiri atau menggunakan jasa yang berpengalaman. Ini akan membantu memudahkan untuk mendeteksi kemunculan bug sebelum menjadi semakin serius dan tidak terkendali. Dengan begitu, masalah akan menjadi lebih mudah dan cepat diatasi sejak awal dibandingkan melakukannya ketika uji coba yang terakhir. Pengujian dan update yang dilakukan secara berkala ini untuk memastikan apakah sistem yang dibuat sudah benar-benar aman dari masalah bug.
Gunakan Jasa Perbaikan Bug. Jika memang Anda kesulitan menemukan atau mengidentifikasi bug yang ada di sistem, maka menggunakan jasa profesional bisa jadi opsi terbaik. Saat ini sudah ada banyak penyedia jasa yang bisa Anda pilih, salah satunya ada di Sribu. Tersedia berbagai pilihan untuk membantu Anda menangani masalah bug, mulai dari pembuatan website, pemrograman dan coding website, termasuk pembuatan dan pengembangan game dari tahap awal hingga selesai. Dukungan dari tim handal dan profesional sejak awal akan membuat masalah bug bisa dihadapi dengan mudah.
Nah, demikian tadi beberapa penyebab umum munculnya bug pada sistem yang sering terjadi dan tips mengatasinya, salah satunya dengan menggunakan jasa perbaikan bug. Meskipun tidak sepenuhnya dapat diatasi, namun setidaknya bisa meminimalisir risiko kemunculan bug. Dengan begitu, proyek pengembangan software, pembuatan website toko online, pembuatan website atau blog, pemrograman dan coding website, pembuatan dan pengembangan game yang sedang dikerjakan lainnya dapat berjalan dengan maksimal dan tidak ada yang berniat buruk karena celah bug tersebut. Di blog Sribu, Anda juga dapat mempelajari bagaimana langkah-langkah membuat website yang baik dan meningkatkan keamanannya. Sribu hadir untuk membantu Anda menangani berbagai masalah terkait bug yang bisa sangat membahayakan jika tidak segera ditangani. Dimana lagi bisa mendapatkan jasa perbaikan bug terbaik dengan dukungan tenaga handal dan profesional di bidangnya? Hanya di Sribu, solusinya!