Ingin Kerja Jadi Penerjemah Online? Perhatikan 15 Hal Ini

kerja penerjemah online
Foto oleh Vlada Karpovich di Pexels

Bekerja freelance menjadi seorang translator/penerjemah online sedang mencuri banyak minat akhir-akhir ini.

Bahkan di Amerika, saat ini pekerjaan tersebut sudah dipercaya menjadi pekerjaan sampingan yang paling menjanjikan secara finansial.

Pekerjaan ini pun berlaku untuk beragam bahasa, mulai dari bahasa Inggris, Jepang, Korea, Cina, Arab, Thailand, dan masih banyak lagi.

Jika Anda tertarik, pelajari artikel ini secara seksama.

15 Tips Sukses Jadi Penerjemah Online

Tips ini akan berlaku terlepas dari bahasa yang ingin Anda geluti, arah terjemahan (Indo – Inggris, Inggris -Indo, atau keduanya), ataupun tingkat pengalaman.

Melalui Blog Sribu, kami ingin membantu meningkatkan kualitas pasar pekerja profesional translator di Indonesia dengan cara berbagi tips-tips ini.

Mulai dari yang pertama:

1. Pelajari Bahasa Secara Mendalam

Menjadi penerjemah yang sukses memerlukan kemampuan bahasa yang sangat kuat.

Ini tidak hanya berarti menguasai dua bahasa — yaitu bahasa sumber dan bahasa target — dengan baik, tetapi juga memahami nuansa, idiom, dan budaya di balik bahasa tersebut.

Penerjemah yang baik harus mampu mengekspresikan makna & intensi sebenarnya dari teks, bukan hanya menerjemahkan kata-katanya saja.

kerja penerjemah freelance
Foto oleh Romain Vignes di Unsplash

2. Pilih Spesialisasi

Fokus pada spesialisasi tertentu adalah kunci untuk meningkatkan daya saing Anda di pasar.

Saat Anda memiliki pengetahuan mendalam tentang bidang khusus seperti medis, hukum, teknis, atau bisnis, Anda akan dapat mengenali terminologi khusus dan memahami konteks teks yang perlu diterjemahkan dengan lebih baik.

Ini juga akan membuat Anda lebih menarik bagi klien yang membutuhkan ahli spesifik di bidang tersebut.

3. Pahami Secara Kontekstual

Terjemahan yang berhasil & baik tidak hanya tentang “mentransfer” kata dari satu bahasa ke bahasa lainnya, tapi juga tentang menyampaikan pesan yang persis sama dengan konteks yang sesuai.

Anda perlu memahami siapa target audiensnya, apa tujuan teksnya, dan bagaimana pesan yang ingin disampaikan.

Misalnya, terjemahan untuk iklan akan berbeda dari terjemahan untuk dokumen hukum.

4. Jangan Takut Dengan Teknologi Penerjemahan

kerja penerjemah online
Foto oleh Peter Olexa di Pexels

Alat bantu terjemahan komputer (CAT tools) adalah anugerah bagi penerjemah di era modern.

Mereka tidak hanya dapat membantu meningkatkan produktivitas dengan menyimpan kamus, memori terjemahan, dan glosarium, tetapi juga bisa memastikan konsistensi terminologi di seluruh proyek-proyek Anda.

Alat-alat seperti SDL Trados, Memsource, atau MemoQ adalah beberapa nama yang paling populer di bidang ini.

5. Pahami Budaya Bahasa

Pahami bahwa terjemahan juga melibatkan perbedaan dua budaya dari bahasa target dan bahasa asal.

Setiap bahasa memiliki nuansa budaya yang unik, seperti norma sosial, etika, dan konvensi bisnis.

Anda harus memahami perbedaan ini untuk membuat terjemahan yang sesuai dan menghormati budaya sumber dan target.

6. Pelajari Terus Menerus

Dunia bahasa terus menerus berkembang & tidak pernah berhenti.

Oleh karena itu, penting sifatnya untuk Anda tetap up-to-date dengan perubahan dalam bahasa, seperti perkembangan tata bahasa, idiom baru, atau slang yang muncul.

Selalu baca buku, berita, dan sumber berbahasa asli supaya pengetahuan Anda tidak ketinggalan.

kerja penerjemah freelance
Foto oleh Lukas Blazek di Unsplash

7. Membangun Portofolio

Membuat portofolio online adalah cara yang sangat efektif untuk menunjukkan kemampuan Anda dalam penerjemahan kepada calon klien.

Bagikan contoh terjemahan terbaik Anda di berbagai bidang spesialisasi untuk membuktikan kemampuan Anda.

8. Pasang Harga Yang Pantas

Pasang tarif jasa kerja yang pantas untuk pekerjaan Anda.

Ini tidak hanya mencakup memperhitungkan waktu dan usaha yang Anda investasikan tetapi juga spesialisasi & tingkat pengalaman Anda.

Tapi, jangan juga jual diri terlalu murah karena dapat merusak nilai pekerjaan penerjemahan secara keseluruhan.

9. Manajemen Waktu yang Efisien

kerja penerjemah freelance online
Foto oleh Jeffrey Paa Kwesi di Pexels

Manajemen waktu yang baik adalah kunci sukses seseorang yang bekerja sebagai penerjemah online.

Jadi, tetapkan prioritas proyek-proyek Anda, tetapkan batas waktu yang realistis, dan hindari menumpuk terlalu banyak proyek sekaligus yang dapat mengurangi kualitas terjemahan.

10. Komunikasi Yang Jelas

Selanjutnya, selalu jaga komunikasi yang efektif dengan klien.

Pastikan Anda memahami persyaratan proyek dengan baik sebelum Anda mulai bekerja.

Juga, jangan ragu untuk bertanya kepada klien jika ada hal yang kurang Anda pahami.

11. Jaga Kualitas Terjemahan

Kualitas terjemahan harus menjadi prioritas utama Anda.

Setelah menyelesaikan terjemahan, luangkan waktu untuk melakukan revisi dan proofreading.

Pastikan tidak ada kesalahan tata bahasa, kosa kata yang tidak sesuai, atau ketidaksesuaian konteks.

12. Miliki Keterampilan Riset

Terkadang, Anda akan menghadapi teks dengan terminologi atau bahasa yang tidak biasa.

Keterampilan riset yang kuat akan membantu Anda mengatasi hambatan ini.

Mempelajari kemampuan mencari referensi yang akurat dan relevan sangatlah berguna dalam memastikan kualitas terjemahan yang akurat.

13. Cari Jaringan Profesional

kerja penerjemah online
Foto dari Pixabay

Bergabunglah dengan komunitas penerjemah atau forum online yang berkaitan dengan bahasa atau spesialisasi Anda.

Berinteraksi dengan sesama penerjemah dapat membuka kesempatan peluang baru, memperluas wawasan, dan meningkatkan pemahaman Anda tentang industri ini.

14. Bekerja Dengan Penyedia Layanan Terpercaya

Pastikan Anda bekerja dengan penyedia jasa penerjemah profesional yang terpercaya seperti Sribu.com supaya bisa mendapat klien sebanyak-banyaknya.

Anda bisa coba mendaftar untuk menjadi freelancer di halaman daftar Sribu.com.

15. Kualitas vs. Kuantitas

kerja penerjemah freelancer
Foto oleh Lukas di Pexels

Meskipun penting untuk menyelesaikan proyek sesuai batas waktu, jangan pernah mengorbankan kualitas terjemahan Anda demi produktivitas yang lebih tinggi.

Kualitas selalu harus menjadi prioritas utama Anda untuk membangun reputasi yang kuat dalam industri penerjemahan.

Klien manapun pasti lebih mengedepankan kualitas pekerjaan dibanding kecepatan.

Penutup

Demikian 15 tips kerja penerjemah online ini kami sampaikan.

Jika ingin mendaftar jadi penerjemah freelance, Anda bisa isi formulir di halaman registrasi Sribu.com.

Sebagai penutup, jangan lupa subscribe ke Blog Sribu dan follow akun Instagram Sribu.com agar Anda tidak ketinggalan informasi menarik lainnya terkait dunia digital marketing, SEO, dan tren pasar terkini.

Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Raski Santika
Raski Santika adalah Blog Writer & Editor di Sribu. Melalui tulisannya, ia ingin menginspirasi, mengedukasi, serta membantu para pemilik usaha & talent freelancer digital Indonesia untuk terus berkembang serta mempelajari ilmu baru.