9 Fungsi Adobe Illustrator & Cara Mudah Menggunakannya

Walaupun namanya sudah tidak asing, pasti tidak sedikit pemula yang belum sepenuhnya memahami fungsi Adobe Illustrator di luar sana.

Adobe Illustrator sendiri adalah salah satu software desain grafis yang paling populer di dunia, terutama di kalangan desainer profesional.

Dikenal karena kemampuannya dalam membuat gambar vektor, Illustrator juga menawarkan berbagai fitur yang memungkinkan pengguna untuk menciptakan karya seni dengan presisi tinggi.

Fitur-fitur ini terutama akan sangat bermanfaat untuk Anda yang ingin menjadi desainer, bekerja di bidang content marketing, hingga

Bagi Anda yang mungkin baru mengenal Adobe Illustrator atau ingin memanfaatkan potensi penuh dari software ini, berikut adalah sembilan fungsi utama Illustrator beserta cara untuk menggunakannya.

9 Fungsi Adobe Illustrator

(Berani belajar Illustrator, tapi ingin proses lebih mudah? Sribuin Aja! Freelancer profesional kami siap membantu Anda melalui layanan kursus Adobe Illustrator online)

1. Membuat Ilustrasi Vektor

Salah satu fungsi utama Adobe Illustrator adalah kemampuannya dalam membuat ilustrasi vektor.

Tidak seperti gambar raster yang terdiri dari piksel, gambar vektor menggunakan titik, garis, dan bentuk yang dapat diperbesar atau diperkecil tanpa akan kehilangan kualitas.

Dengan Illustrator, Anda bisa membuat segala jenis ilustrasi mulai dari ikon sederhana hingga desain kompleks untuk kebutuhan branding ataupun editorial.

Anda hanya perlu memulai dengan alat Pen (Pen Tool) untuk membuat garis dasar, kemudian gunakan fitur Shape dan Path untuk menyempurnakan ilustrasi.

2. Desain Logo

Adobe Illustrator adalah alat favorit banyak desainer untuk mendesain logo, berkat kemampuannya dalam menghasilkan desain vektor yang tajam dan fleksibel.

Selain itu, logo yang dibuat di Illustrator dapat diperbesar hingga ukuran billboard tanpa kehilangan detail.

Untuk mendesain logo, Anda bisa mulai dengan menggambar bentuk dasar menggunakan alat Shape seperti Rectangle, Ellipse, atau Polygon.

Setelah itu, gunakan Pathfinder untuk menggabungkan atau memotong bentuk-bentuk tersebut, menciptakan desain yang lebih kompleks.

Anda juga bisa memanfaatkan alat Pen untuk membuat bentuk yang lebih organik dan bebas.

(Baca juga: 9 Aplikasi Desain Logo Makanan Gratis & Mudah Dipakai)

3. Tipografi Kustom

Berikutnya, Illustrator pun menyediakan alat yang kuat untuk membuat dan mengedit tipografi kustom.

Dengan fitur ini, Anda bisa membuat huruf dan teks yang benar-benar unik sesuai dengan kebutuhan.

Anda bisa mulai dengan menulis teks menggunakan Type Tool, konversi teks tersebut menjadi outline (Outline Text) dengan memilih teks dan klik kanan, lalu pilih “Create Outlines”.

Ini akan mengubah teks menjadi bentuk vektor yang bisa dimanipulasi seperti objek lainnya.

Anda bisa mengubah bentuk huruf, menggabungkan huruf, atau menambahkan efek khusus untuk menciptakan tipografi yang benar-benar unik.

4. Membuat Pola (Patterns)

Salah satu fitur menarik di Adobe Illustrator adalah kemampuannya untuk membuat pola (patterns), yang kemudian bisa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti latar belakang, tekstil, atau kemasan produk.

Untuk melakukan hal ini, cukup pilih objek atau ilustrasi yang ingin Anda jadikan pola.

Setelah itu, masuk ke menu Object > Pattern > Make. Illustrator akan membuka panel Pattern Options di mana Anda bisa mengatur jarak, orientasi, dan pengulangan pola sesuai kebutuhan Anda.

Setelah selesai, pola ini bisa disimpan dan digunakan berulang kali dalam berbagai proyek.

5. Desain Kemasan Produk

Kemampuan Adobe Illustrator untuk bekerja dengan presisi menjadikannya pilihan ideal untuk membuat desain kemasan produk.

Di sini, Anda bisa membuat template kemasan yang akurat sesuai dengan spesifikasi produk.

Mulailah dengan mengimpor template die-cut dari pabrikan ke dalam Illustrator, gunakan alat Shape dan Pen untuk menambahkan desain dan elemen grafis ke template tersebut.

Anda juga bisa menambahkan teks dan logo, serta memastikan semuanya berada pada tempatnya dengan menggunakan alat Align dan Pathfinder.

6. Membuat Infografis

Illustrator sangat cocok untuk membuat infografis yang menarik dan informatif.

Dengan berbagai alat dan fiturnya, di software ini Anda bisa menggabungkan teks, grafik, dan data dalam satu desain yang mudah dipahami.

Anda bisa mulai dengan menentukan layout dasar menggunakan alat Grid dan Guides. Setelah itu, buat elemen grafis seperti diagram, grafik, atau ikon menggunakan alat Shape dan Pen.

Lalu, gunakan Type Tool untuk menambahkan teks dan informasi.

Fitur Color Guide juga bisa membantu Anda memilih palet warna yang konsisten untuk infografis Anda.

7. Trace Gambar

Adobe Illustrator memiliki fitur Image Trace yang memungkinkan Anda mengubah gambar raster menjadi gambar vektor.

Ini sangat berguna jika Anda ingin memperbesar gambar atau mengedit gambar dengan lebih bebas.

Untuk menggunakan fitur ini, impor gambar raster ke dalam Illustrator, kemudian pilih gambar tersebut dan masuk ke menu Object > Image Trace > Make.

Illustrator akan kemudian mengonversi gambar menjadi bentuk vektor yang bisa diedit seperti objek lainnya.

Anda bisa menyesuaikan pengaturan Trace untuk mendapatkan hasil yang paling sesuai dengan kebutuhan.

8. Desain Web & UI

Selain untuk cetak, Adobe Illustrator juga bisa digunakan untuk mendesain antarmuka pengguna (UI) dan elemen web, memungkinkan Anda untuk membuat mockup situs web atau aplikasi dengan presisi tinggi.

Anda bisa memulai dengan membuat artboard untuk setiap layar yang ingin Anda desain, lalu gunakan alat Shape dan Pen untuk membuat elemen UI seperti tombol, ikon, dan menu.

Anda juga bisa memanfaatkan fitur Symbols untuk menyimpan elemen yang digunakan berulang kali di berbagai layar.

9. Membuat Mockup Produk

Terakhir, fungsi Adobe Illustrator untuk mockup produk adalah salah satu cara terbaik untuk mempresentasikan desain Anda kepada klien atau tim, karena software ini memungkinkan Anda membuat desain mockup dengan detail tinggi serta fleksibilitas vektor.

Untuk membuat mockup, Anda bisa mulai dengan menggambar atau mengimpor template produk ke dalam Illustrator.

Lalu, gunakan alat Shape dan Pen untuk menambahkan desain produk Anda pada template tersebut.

Anda juga bisa menambahkan bayangan dan highlight menggunakan alat Gradient dan Transparency untuk membuat mockup terlihat lebih realistis.

Kesimpulan

Adobe Illustrator adalah alat yang sangat kuat dan serbaguna untuk berbagai kebutuhan desain.

Dari ilustrasi vektor hingga desain web, aplikasi ini memungkinkan Anda untuk menciptakan karya yang tidak hanya indah tetapi juga presisi.

Dengan memahami dan memanfaatkan sembilan fungsi utama Illustrator di atas, Anda akan bisa meningkatkan kemampuan desain dan menghasilkan karya yang lebih profesional.

Teruslah bereksperimen dengan berbagai fitur yang ada, dan Anda akan menemukan bahwa Adobe Illustrator adalah “senjata” yang berharga dalam perjalanan kreatif!

Sebagai penutup, kami di Sribu selalu menyediakan peluang untuk Anda yang tertarik bekerja sebagai freelancer online.

Jika tertarik mendaftar atau ingin mempelajari lebih lanjut, silakan kunjungi link berikut.

Akhir kata, semoga pembahasan ini bermanfaat & sampai jumpa di artikel selanjutnya.

(Jangan lupa subscribe ke Blog Sribu dan follow akun Instagram Sribu supaya tidak ketinggalan informasi menarik lainnya terkait dunia digital marketing, SEO, dan tren pasar terkini.)