Sebagai platform freelancer pertama dan terdepan di Indonesia, Sribu berkomitmen untuk terus berinovasi agar pengalaman pengguna — baik untuk klien maupun freelancer — bisa semakin nyaman, efisien, dan fleksibel.
Setelah sebelumnya memperkenalkan fitur seperti Pelepasan Hak Cipta (HAKI) & Proyek Prioritas, kini Sribu menghadirkan inovasi baru yang siap membantu Anda mengelola proyek dengan lebih mudah.
Mari bahas satu per satu!
Fitur-Fitur #YangBaruDiSribu
1. Auto Implement Voucher: Diskon Langsung Tanpa Repot
Pernah lupa memasukkan kode voucher saat melakukan pembayaran?
Kini, Anda tidak perlu khawatir!
Dengan fitur Auto Implement Voucher, diskon yang tersedia dalam campaign promosi Sribu tertentu akan otomatis diterapkan saat Anda berada di halaman pembayaran.
Manfaatnya jelas:
- Tidak perlu memasukkan kode voucher secara manual
- Menghindari kesalahan input kode yang membuat diskon tidak terpakai
- Meningkatkan pengalaman checkout yang lebih cepat dan praktis
Kini, saat melakukan transaksi di Sribu, cukup lanjutkan ke pembayaran, dan sistem akan otomatis mengenali voucher yang berlaku untuk Anda!
2. Edit Harga Jasa Tanpa Perlu Approval
Untuk freelancer yang ingin lebih fleksibel dalam mengatur harga jasa, kini Anda bisa langsung mengedit tanpa harus menunggu persetujuan dari tim Sribu.
Caranya sangat mudah:
- Buka Dashboard
- Pilih Daftar Jasa
- Klik ikon tiga titik di pojok kanan atas
- Pilih menu “Edit Harga Jasa”
- Ubah harga sesuai keinginan
- Klik Simpan, dan harga akan langsung terupdate otomatis!
Dengan fitur ini, freelancer akan bisa lebih cepat menyesuaikan harga jasa sesuai kebutuhan pasar tanpa hambatan administratif.
3. Download Bukti Potong PPH 21
Untuk pengerjaan proyek dengan klien yang menggunakan PPH 21 Freelancer, kini ada fitur baru yang memungkinkan untuk mengunduh bukti potong pajak langsung dari Workspace.
Keuntungan fitur ini:
- Memudahkan freelancer dalam mengelola laporan pajak tahunan
- Dokumen pajak lebih transparan dan mudah diakses
- Tidak perlu lagi meminta bukti potong secara manual ke tim Sribu
Cukup masuk ke Workspace dan download bukti potong dengan satu klik!
4. Opsi PPH 21 Tidak Muncul Jika Freelancer Tidak Bersedia
Freelancer kini punya kendali lebih terhadap pengaturan pajak!
Jika sebagai freelancer Anda menyetel preferensi pajak di profil sebagai “Tidak Bersedia Dipotong PPH 21“, maka opsi pemotongan pajak ini tidak akan muncul saat klien melakukan order.
Fitur ini memastikan bahwa hanya freelancer yang bersedia dipotong PPH 21 dan menerima pemesanan dengan skema tersebut.
Dengan demikian, freelancer bisa lebih leluasa dalam menentukan preferensi pajak tanpa khawatir akan terjadi kesalahan pemotongan.
5. Add-On Extend Final Delivery
Sering kali, klien membutuhkan waktu lebih panjang untuk mereview hasil akhir proyek sebelum menyetujui final delivery.
Ini dikarenakan kesibukan atau mungkin detail proyek yang perlu dikaji ulang secara seksama, yang membuat proses berlangsung sedikit lebih lama.
Solusinya? Sribu kini menyediakan fitur Add-On Extend Final Delivery, yang memungkinkan klien untuk memperpanjang waktu review sebelum proyek benar-benar selesai.
Dengan fitur ini, klien bisa:
- Memiliki lebih banyak waktu untuk meninjau hasil akhir proyek
- Memastikan bahwa semua revisi dan kebutuhan sudah terpenuhi sebelum menyelesaikan proyek
- Mengurangi tekanan untuk segera memberikan persetujuan jika masih ada yang perlu dikoreksi
Penutup
Sribu terus berinovasi untuk memberikan pengalaman terbaik bagi klien maupun freelancer.
Dengan tambahan 5 fitur baru ini, pengguna akan bisa lebih leluasa dalam mengatur transaksi, pajak, dan proses kerja pun bisa berlangsung tanpa hambatan.
Baik Anda, seorang klien yang ingin proyek lebih efisien, atau freelancer, yang ingin fleksibilitas lebih besar, fitur-fitur terbaru ini akan membantu meningkatkan kenyamanan dalam menggunakan platform Sribu.
Jangan lupa untuk terus eksplorasi fitur terbaru di Sribu dan manfaatkan setiap kemudahan yang tersedia!
0821-2121-4811
