Digital Marketing: Definisi, Jenis, Manfaat & Strateginya

Digital marketing adalah strategi pemasaran online yang wajib diterapkan bisnis di era teknologi modern seperti sekarang ini.

Pasalnya, lewat strategi digital marketing bisnis mampu menjangkau target konsumen potensial dari berbagai segmentasi pasar.

Selain itu, strategi ini juga sangat relevan dengan era digital, di mana seluruh aktivitas manusia seringkali dilakukan secara online.

Dalam artikel ini, blog Sribu secara ekslusif akan membahas tentang apa itu digital marketing secara lengkap, dari mulai pengertian, jenis, manfaat, hingga strategi yang bisa Anda terapkan untuk bisnis Anda.

Jadi, scroll dan baca terus pembahasan lengkapnya dari awal sampai habis!

Apa itu Digital Marketing?

Mengutip dari Neilpatel.com, digital marketing adalah strategi pemasaran yang menggunakan platform online untuk mempromosikan produk atau layanan kepada audiens target.

Secara garis besar, strategi ini melibatkan penggunaan berbagai channel digital seperti mesin pencari (Google), media sosial (seperti TikTok, Facebook, Instagram), email, situs web, dan aplikasi mobile.

Tujuannya adalah untuk menjangkau konsumen di tempat mereka menghabiskan waktu secara online, menggunakan berbagai metode, seperti:

• SEO (Search Engine Optimization),

• Content Marketing,

• Social Media Marketing,

• Affiliate Marketing,

• Iklan Berbayar (PPC),

• dan Email Marketing.

Digital marketing memungkinkan bisnis untuk mengumpulkan data terperinci terkait perilaku dan preferensi konsumen, yang memfasilitasi strategi pemasaran secara lebih personal dan tertarget.

Tentu saja, startegi ini penting dalam era teknologi informasi seperti sekarang ini!

Sebab, digital marketing mampu memberikan metode yang efisien dan efektif untuk berkomunikasi dengan konsumen sambil membangun brand awareness dan meningkatkan penjualan.

Jenis-Jenis dan Contoh Digital Markerting

Digital marketing adalah strategi pemasaran yang bekerja dengan cara memanfaatkan berbagai platform online.

Dari definisi tersebut, jelas menunjukan bahwa strategi ini memiliki jenis-jenis tersendiri dengan tujuan dan fungsi yang berbeda-beda. Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Pemasaran Media Sosial (Social Media Marketing)

Social media marketing telah berkembang menjadi platform yang krusial dalam dunia pemasaran produk online.

Platform seperti TikTok, Facebook, Instagram, dan LinkedIn menyediakan peluang bagi bisnis untuk terhubung secara langsung dengan para audiens.

Pada praktiknya, kunci keberhasilannya dari strategi social media marketing terletak pada pembuatan konten menarik dan informatif yang dapat memicu interaksi serta engagement.

Menariknya lagi, strategi ini tidak hanya mampu meningkatkan brand awareness, tetapi juga dapat membangun loyalitas konsumen untuk jangka panjang.

Contoh praktis dari pemasaran media sosial adalah kampanye Instagram oleh bisnis di industri tertentu yang memanfaatkan konten sosmed untuk menampilkan produk mereka.

Konten sosmed tidak harus berisi promosi, tetapi juga bisa dalam bentuk tips & trik, informasi bisnis, meme, peluncuran produk baru, portofolio, atau berbagai konten menarik lainnya seputar produk/layanan bisnis Anda.

Dengan cara ini, bisnis tersebut mencoba untuk lebih dekat dengan target pasarnya, lewat postingan konten sebagai media promosi dan komunikasi.

2. Search Engine Optimization (SEO)

SEO adalah teknik vital dalam digital marketing, yang bertujuan untuk meningkatkan visibilitas website di mesin pencari seperti Google.

Strategi ini melibatkan optimisasi elemen teknis, konten, dan struktur link website.

SEO bukanlah proses yang bisa Anda optimasi dalam semalam, akan tetapi strategi ini butuh waktu jangka panjang yang memerlukan pemantauan dan penyesuaian berkelanjutan.

Contoh penerapan SEO bisa Anda lihat pada sebuah blog bisnis yang menggunakan SEO untuk meningkatkan peringkatnya dalam hasil pencarian terkait topik tertentu.

Dengan menggunakan kata kunci yang tepat, membuat konten yang informatif dan berguna, serta memastikan website mudah dinavigasi, blog tersebut dapat menarik lebih banyak pengunjung secara organik.

Misalnya, jika bisnis Anda menawarkan produk jenis fashion, mungkin Anda bisa mengoptimasi keyword seperti “Baju Murah, “Baju Pria”, “Kemeja Keren”, dan lain sejenisnya.

Kemudian, buat konten blog artikel yang relevan dengan produk Anda tersebut, untuk meningkatkan kredibilitas situs Anda di mata mesin pencari.

3. Pemasaran Konten (Content Marketing)

Strategi content marketing fokus pada penciptaan dan distribusi konten yang bernilai, relevan, dan konsisten untuk menarik dan mempertahankan audiens yang jelas.

Tujuannya adalah untuk mendorong CTA (Call to Action) dari konsumen yang nantinya dapat dikonversi menjadi leads penjualan.

Konten dapat berupa blog, video, e-book, infografik, dan banyak lagi.

Contoh penerapan content marketing bisa Anda lihat pada seluruh konten baik itu itu media sosial maupun website, yang bersifat “promosi”.

Konten ini biasanya akan menampilkan hard selling secara terang-terangan, guna menarik banyak konsumen untuk melakukan pembelian.

4. Email Marketing

Email marketing masih menjadi salah satu strategi digital marketing yang terbilang klasik, namun tetap efektif.

Strategi ini melibatkan pengiriman email yang dipersonalisasi kepada audiens dan prospek untuk membina hubungan dan interaksi konsumen.

Umumnya, email marketing bisa berisi informasi tentang penjualan, update produk, atau konten informatif.

Sebagai contoh, sebuah bisnis online mungkin bisa mengirimkan buletin bulanan atau mingguan yang berisi informasi tentang produk baru, penawaran khusus, atau tips berguna terkait produk yang mereka jual.

Dengan cara ini, bisnis pun dapat tetap terhubung dengan konsumen yang nantinya dapat mendorong pembelian berulang terhadap jenis produk/layanan tertentu.

5. Pay-Per-Click (PPC) Advertising

Jenis digital marketing berikutnya adalah iklan PPC.

PPC adalah model iklan online di mana pemasar membayar setiap kali iklan mereka diklik.

Google AdWords dan Facebbok Ads adalah salah satu platform PPC yang paling populer, di mana iklan bisa muncul di hasil pencarian pada platform tersebut.

Kelebihan PPC terletak pada kemampuannya untuk dapat menghasilkan trafik yang realtime ke website Anda.

Contoh dari PPC adalah ketika sebuah bisnis memutuskan untuk menjalankan kampanye iklan berbaya untuk promosi spesial mereka.

Umumnya, ciri-ciri iklan berbayar akan menampilkan label “Ads” pada kontennya, baik itu di media sosial maupun pencarian Google.

Mereka dapat menargetkan audiens lokal dengan kata kunci spesifik, memastikan iklan mereka muncul bagi pengguna yang mencari restoran di area tersebut.

Tujuan dan Manfaat Digital Marketing

Setelah mengetahui apa saja jenis-jenisnya, berikut adalah manfaat dari strategi dgital marketing yang wajib Anda ketahui:

1. Peningkatan Jangkauan Pasar

Digital marketing memungkinkan bisnis mencapai segmentasi pasar yang lebih luas dan spesifik dibandingkan dengan metode tradisional.

Internet tidak mengenal batas geografis, sehingga memungkinkan bisnis untuk menjangkau pelanggan di seluruh dunia dengan lebih efisien.

Misalnya, kampanye iklan online dapat ditargetkan berdasarkan lokasi, minat, umur, dan perilaku, membuat pemasaran lebih tepat sasaran.

Selain itu, kemudahan akses melalui berbagai perangkat seperti smartphone dan tablet meningkatkan peluang untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

2. Biaya Pemasaran yang Lebih Efisien

Salah satu keunggulan terbesar dari digital marketing adalah biaya yang relatif lebih rendah dibandingkan dengan strategi pemasaran tradisional seperti iklan televisi atau cetak.

Dengan anggaran yang lebih kecil, bisnis dapat bersaing di pasar yang sama dengan perusahaan besar.

Misalnya, teknik seperti pemasaran konten dan SEO membutuhkan investasi awal yang relatif kecil namun dapat menghasilkan lalu lintas organik yang berkelanjutan.

Selain itu, kemampuan untuk mengukur hasil secara real-time memungkinkan bisnis untuk mengoptimalkan kampanye mereka secara efisien, memastikan penggunaan anggaran yang lebih efektif.

3. Interaksi Audiens dan Konsumen yang Lebih Baik

Strategi pemasaran digital ini juga memfasilitasi interaksi dua arah antara bisnis dan konsumen, yang tidak mungkin dilakukan melalui media tradisional.

Media sosial, email, dan situs web memungkinkan pelanggan untuk memberikan umpan balik secara langsung dan personal, menciptakan keterlibatan yang lebih kuat.

Ini tidak hanya memperkuat hubungan pelanggan tetapi juga memberikan data berharga tentang preferensi dan perilaku konsumen.

Melalui analisis data ini, bisnis dapat menyesuaikan strategi mereka untuk lebih memenuhi kebutuhan pelanggan, meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.

4. Analisis dan Pelacakan yang Akurat

Keunggulan lain dari digital marketing adalah kemampuannya untuk melacak dan menganalisis hasil dengan akurasi yang tinggi.

Tools analitik memungkinkan bisnis untuk memahami efektivitas kampanye marketing secara real-time, memberikan wawasan tentang perilaku pengunjung situs, tingkat konversi, ROI, dan metrik penting lainnya.

Hal ini memungkinkan perusahaan untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan cepat dalam menyesuaikan strategi pemasaran mereka.

Selain itu, metode promosi online ini juga memungkinkan A/B testing, memungkinkan bisnis untuk mengoptimalkan halaman web dan kampanye iklan untuk hasil terbaik.

5. Strategi Branding yang Lebih Dinamis

Digital marketing memberi kesempatan bagi bisnis untuk mengembangkan strategi branding secara lebih luas.

Dengan konten berkualitas, SEO, pemasaran media sosial, dan strategi lainnya, bisnis dapat membangun reputasi dan brand awareness.

Kehadiran online yang kuat membantu membangun kepercayaan dan kredibilitas, dua elemen penting dalam pengembangan brand.

Lebih lanjut, melalui kampanye yang kreatif dan menargetkan audiens yang tepat, pemasaran digital juga memungkinkan bisnis untuk menonjol dalam pasar yang padat dan bersaing.

Cara Optimalkan Strategi Digital Marketing

Berikut adalah cara yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan strategi digital marketing untuk bisnis Anda:

1. Pahami Target Pasar dengan Analisis Data Mendalam

Memahami target pasar adalah langkah pertama dan paling penting dalam optimasi strategi digital marketing.

Mulailah dengan menganalisis data yang Anda miliki tentang konsumen, seperti demografi, perilaku belanja, dan preferensi.

Gunakan alat seperti Google Analytics atau Insight d untuk menggali lebih dalam tentang kebiasaan online mereka.

Dengan informasi ini, Anda dapat membuat persona pelanggan yang akan membantu Anda dalam merancang konten yang lebih relevan dan menarik bagi audiens Anda.

Di sisi lain, jangan lupa untuk selalu memperbarui data ini secara berkala.

Pasar selalu berubah, begitu juga dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan.

Mengikuti perubahan ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan strategi Anda secara tepat waktu, menjadikan kampanye promosi Anda lebih efektif dan mengurangi pemborosan sumber daya.

2. Optimasi Strategi SEO yang Efektif

SEO merupakan fondasi penting dalam strategi pemasaran digital.

Penerapan SEO yang efektif tidak hanya tentang menggunakan kata kunci yang tepat, tapi juga memastikan bahwa situs web Anda memiliki struktur yang baik, kecepatan muat yang cepat, dan konten yang berkualitas.

Selain itu, cobalah tulislah konten yang tidak hanya mengandung kata kunci, tetapi juga memberikan nilai bagi pembaca.

Ini akan meningkatkan peringkat Anda di mesin pencari sekaligus membangun kepercayaan dengan audiens Anda.

Jangan lupa aspek teknis dari target SEO, seperti optimasi mobile, penggunaan tag alt pada gambar, dan membuat meta deskripsi yang menarik.

Perubahan kecil ini dapat membuat perbedaan besar dalam cara situs web Anda diranking oleh mesin pencari, serta bagaimana ia dipersepsikan oleh pengunjung.

Jika butuh bantuan, dalam hal ini Anda bisa menggunakan layanan jasa SEO terpercaya untuk meningkatkan peringkat situs web Anda di mesin pencari.

3. Mengoptimalkan Media Sosial untuk Interaksi Audiens

Media sosial adalah alat digital marketing yang kuat untuk berinteraksi dengan pelanggan dan membangun komunitas.

Gunakan platform media sosial untuk berkomunikasi secara langsung dengan audiens Anda, mendengarkan umpan balik mereka, dan menyesuaikan konten Anda sesuai dengan kebutuhan dan minat mereka.

Posting konten yang menarik, seperti video, infografik, dan artikel yang informatif, untuk meningkatkan engagement.

Selain itu, jangan ragu untuk menggunakan fitur iklan yang ditawarkan oleh platform media sosial.

Fitur ini memungkinkan Anda untuk menargetkan audiens spesifik dengan lebih akurat, yang akan meningkatkan ROI (Return on Investment) dari kampanye pemasaran Anda.

Baca juga: 10 Cara Promosi di IG yang Ampuh Tingkatkan Penjualan

4. Buat Email Marketing yang Personal dan Berkala

Email marketing masih merupakan salah satu cara paling efektif untuk mencapai pelanggan.

Kunci dari email marketing yang sukses adalah personalisasi.

Kirimkan email informasi, atau penawaran produk yang dirancang khusus berdasarkan perilaku dan preferensi konsumen.

Ini membuat konsumen merasa dihargai dan meningkatkan kemungkinan mereka untuk berinteraksi dengan bisnis Anda.

Selain itu, pastikan untuk mengirim email secara berkala tapi tidak terlalu sering.

Jadwalkan pengiriman email secara strategis, seperti mengirimkan buletin bulanan atau notifikasi tentang penjualan dan promosi.

Ini menjaga brand Anda tetap di benak pelanggan tanpa membuat mereka merasa terganggu.

5. Manfaatkan Tools Analitik untuk Analisis Bisnis

Data adalah aset terbesar dalam digital marketing.

Gunakan alat analitik untuk memantau performa kampanye promosi secara real-time.

Analisis data ini dapat memberikan wawasan berharga tentang apa yang berhasil dan apa yang tidak, memungkinkan Anda untuk membuat keputusan yang lebih tepat dan meningkatkan strategi marketing Anda.

Selain itu, jangan ragu untuk melakukan A/B testing pada berbagai aspek kampanye bisnis Anda, seperti judul email, desain halaman landing, dan jenis konten.

Pengujian ini akan membantu Anda memahami preferensi audiens Anda secara lebih detail dan meningkatkan efektivitas kampanye Anda.

Sudah Lebih Paham Tentang Apa itu Digital Marketing?

Digital marketing adalah strategi pemasaran yang memanfaatkan platform digital untuk mempromosikan produk atau layanan bisnis.

Strategi ini mencakup berbagai taktik seperti SEO, media sosial, email marketing, dan pemasaran konten, yang semuanya bertujuan untuk meningkatkan visibilitas online dan menarik pelanggan potensial.

Dengan pendekatan yang ditargetkan dan data-driven, pemsaran digital memungkinkan bisnis untuk mencapai audiens yang lebih luas secara efektif dan efisien.

Guna membawa strategi pemasaran bisnis Anda ke tingkat selanjutnya, pertimbangkan untuk bekerja sama dengan layanan jasa digital marketing profesional di Sribu.com.

Dengan bantuan tim Sribu.com, bisnis Anda dapat berkembang dan mencapai kesuksesan di dunia digital.

Kunjungi Sribu.com sekarang untuk memulai transformasi digital bisnis Anda!

Sebagai penutup, silakan klik daftar ke blog Sribu bagi Anda yang ingin selalu mendapatkan update informasi terbaru tentang SEO dan pemasaran online.

Ikuti akun Instagram Sribu.com juga, bagi Anda yang tertarik dengan konten menarik seputar strategi bisnis dan pemasaran digital.

Semoga artikel ini bermanfaat..