Saat ini, banyak orang sedang rajin mempelajari cara menggunakan ChatGPT untuk membantu proses pembuatan konten.
Semenjak kemunculannya di akhir tahun 2022 lalu, program AI (artificial intelligence/kecerdasan buatan) berbasis model chatbot ini dilihat sebagai sebuah anugerah bagi para penggiat digital & content marketing.
Dengan program ini, sekarang kita bisa lebih cepat mencari ide konten, melakukan riset sebuah topik, dan melakukan hal-hal lain yang membantu pembuatan konten.
Tapi..
Tidak sedikit orang yang belum bisa memanfaatkan ChatGPT secara maksimal.
Ada beberapa hal yang harus kita lakukan jika ingin dampak & manfaat program ini benar-benar terasa.
Mari kita bahas secara mendalam di artikel ini.
Cara Menggunakan ChatGPT Secara Optimal Untuk Pembuatan Konten
Berikut adalah beberapa metode penggunaan ChatGPT yang bisa optimal membantu kebutuhan konten Anda:
1. Pencetus Ide Konten
Jika ingin membuat sebuah konten yang bisa efektif menarik perhatian audiens, ide awal tentu bersifat sangat krusial.
Untungnya, ChatGPT sangat bermanfaat dalam melakukan hal ini!
Program ini bisa membantu Anda untuk melakukan brainstorming, dan seringkali ide-ide yang muncul pun tidak akan terpikir oleh Anda sebelumnya.
Misalkan Anda memiliki brand sepatu olahraga dan ingin membuat konten terkait gaya hidup sehat.
Dengan menggunakan ChatGPT, Anda bisa membuat prompt (komando ChatGPT yang dibuat dalam bentuk pesan instan) seperti “Apa topik yang menarik untuk konten tentang olahraga dan kesehatan untuk brand sepatu olahraga?”
Program pun akan kemudian memberikan ide-ide menarik sesuai permintaan Anda, seperti contoh ini:
Ide-ide yang Anda dapatkan pun tinggal perlu dikembangkan dengan sentuhan personal & aspek-aspek yang bisa meningkatkan kualitas.
(Baca juga: Wejangan Untuk Konten Kreator, Dari Para Pemancing Ikan)
2. Penulisan Naskah Untuk Konten Video
Untuk yang ingin membuat konten dalam bentuk video, Anda bisa mengambil 1 langkah tambahan dari poin sebelumnya: pembuatan naskah/script.
Setelah mendapat ide, ChatGPT bisa membantu Anda untuk membuat naskah video yang persuasif & menyampaikan pesan sesuai keinginan.
Misalnya, Anda ingin membuat naskah untuk konten video yang mengiklankan sebuah produk baru dari brand.
Anda bisa menggunakan prompt seperti, “Buat naskah untuk iklan yang mempromosikan produk X dengan spesifikasi seperti ….”
Tapi, kami memiliki beberapa saran jika Anda ingin naskah yang dihasilkan bisa lebih berkualitas, yaitu:
- Buat prompt sedetail mungkin.
Cantumkan spesifikasi produk, harga, penawaran spesial, durasi iklan, & informasi-informasi lain yang bisa membantu program untuk membuat naskah yang sesuai dengan kebutuhan Anda. - Gunakan hasil buatan ChatGPT “hanya” sebagai draf awal.
Sebagus apapun naskah yang ChatGPT buat, hasilnya tetap tidak akan bisa sesuai dengan kualitas yang memiliki “sentuhan” manusia.
Jadi, kami sarankan untuk Anda merombak lagi naskah dengan memperhatikan target audiens, menggunakan bahasa yang sesuai, & sentuhan-sentuhan lain yang membuat konten bisa sesuai dengan identitas brand yang Anda miliki.
3. Alat Untuk Riset SEO
Berikutnya, manfaatkan ChatGPT sebagai alat riset untuk keperluan optimasi mesin pencari (SEO).
Metode ini bisa membantu brand Anda untuk muncul lebih sering di mesin pencari, sehingga visibilitas pun meningkat di mata banyak calon konsumen.
Contohnya, jika Anda adalah penjual suplemen organik, ChatGPT bisa membantu menemukan kata kunci (keywords) yang sedang banyak dicari seperti “suplemen organik terbaik” dan semacamnya.
Setelah mendapatkan info ini, Anda pun bisa menggunakan keywords yang terpilih untuk mengoptimasi konten/website.
4. Analisa Pendapat Pelanggan
Memahami sentimen pelanggan terhadap produk atau layanan Anda adalah informasi yang sifatnya sangat berharga, dan ChatGPT bisa membantu dalam hal ini.
Anda bisa menggunakan ChatGPT untuk mencari review di internet dan mendeteksi kata-kata seperti “lezat,” “layanan lambat,” dll., untuk memahami aspek apa yang disukai dan tidak disukai oleh pelanggan.
Dari informasi yang didapatkan, Anda bisa menjadikannya sebagai acuan dalam membuat konten.
Misalnya jika bisnis makanan ringan Anda banyak mendapat komplain mengenai harga.
Anda bisa membuat konten yang menarik perhatian konsumen dengan memberikan penawaran harga spesial, paket baru, dsb.
5. Riset Data Untuk Konten Infografis
Konten dalam bentuk infografis bisa cukup menarik perhatian calon konsumen Anda.
Oleh karena itu, manfaatkanlah ChatGPT untuk melakukan riset data yang dibutuhkan untuk membuat konten seperti ini.
(ChatGPT melakukan riset sesuai data yang tersedia di internet, sehingga Anda tidak perlu ragu dengan informasi yang mereka berikan)
Misalnya untuk Anda yang berbisnis sebagai agen travel.
Gunakan ChatGPT untuk mencari info terkait 10 destinasi wisata paling populer di Indonesia, dan sajikan data ini dalam bentuk konten infografis visual.
6. Menyesuaikan Konten Dengan Platform Media Sosial
Setiap platform media sosial memiliki karakter yang unik jika kita bicara tentang karakteristik konten yang populer.
Mulai dari jenis konten (visual, teks, dsb), gaya bahasa, dll, Anda harus bisa menyesuaikan konten dengan selera pengguna di sosial media yang dipilih.
Ketika memanfaatkan ChatGPT untuk membuat konten, hal ini pun harus Anda jadikan catatan penting.
Contohnya, Anda bisa membuat prompt seperti, “buat naskah untuk video TikTok terkait topik olahraga & kesehatan“.
ChatGPT pun akan memberikan jawaban yang sudah optimal untuk platform tersebut, karena mereka akan melihat terlebih dahulu karakteristik yang dibutuhkan.
7. Penulisan Caption Sesuai Tren
Satu hal yang tidak boleh diremehkan ketika Anda menulis caption di sosial media adalah tren.
Jika ingin menggunakan ChatGPT untuk membantu penulisan caption konten, Anda pun bisa memberi instruksi untuk membuat tulisan dengan tren yang sedang ramai diperbincangkan di masyarakat luas.
Dengan demikian, konten Anda pun akan lebih menarik karena relevan dengan dunia sekeliling, dan audiens pun pasti akan lebih menyukainya.
8. Pengujian A/B
Pengujian A/B (A/B test) adalah sebuah metode yang dilakukan untuk membandingkan 2 versi sebuah konten.
Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui versi & karakteristik konten mana yang bisa lebih menarik perhatian target audiens Anda.
Untuk melakukan hal ini, Anda bisa secara spesifik menulis prompt yang meminta ChatGPT untuk membuat 2 versi dari konten yang diinginkan.
Atau, jika sudah memiliki 1 konten, Anda bisa meminta ChatGPT untuk membuat versi alternatif dari konten tersebut.
Bandingkan performa kedua versi konten tersebut dengan menggunakan alat ukur yang sama, dan gunakan hasil sebagai acuan untuk strategi konten-konten Anda selanjutnya.
Penutup
Dalam dunia digital yang kompetitif ini, inovasi dan adaptasi adalah kunci keberhasilan.
Dengan menggunakan ChatGPT dalam cara-cara di atas, Anda tidak hanya bisa meningkatkan efisiensi dan efektivitas strategi konten Anda, tetapi juga menawarkan pengalaman yang lebih kaya dan personal kepada pelanggan.
Jika masih bingung dan membutuhkan bantuan karena belum mengerti cara menggunakan ChatGPT secara maksimal, kami dari Sribu menyediakan jasa prompt AI profesional yang bisa Anda gunakan.
Silahkan hubungi tim kami atau kunjungi Sribu.com untuk mempelajari penawaran ini secara lebih lengkap.
Sebagai penutup, jangan lupa subscribe ke Blog Sribu supaya tidak ketinggalan artikel-artikel terbaru mengenai tips bisnis, pemasaran online, dan tren market lainnya.
Follow juga akun Instagram Sribu untuk konten-konten informatif & edukatif serupa.
Selamat ber-ChatGPT ria!
0821-2121-4811
