Bagi pebisnis yang sedang menjalankan strategi branding, tentu cara membuat desain kemasan produk sangat menarik untuk dibahas.
Dalam dunia bisnis yang sangat kompetitif, desain kemasan dapat menjadi salah satu faktor yang menentukan keberhasilan sebuah produk di pasaran.
Selain melindungi isi produk, kemasan juga berperan sebagai alat untuk berkomunikasi dengan konsumen dan membedakan produk Anda dari para kompetitor.
Di artikel ini, blog Sribu akan membahas tentang 10 cara membuat desain kemasan produk yang menarik, agar strategi branding Anda bisa berjalan mulus.
Tak perlu banyak bicara lagi, mari kita masuk ke pembahasannya!
10 Cara Membuat Desain Kemasan Produk yang Menarik
Saat hendak merancang desain kemasan, ada beberapa hal yang wajib Anda perhatikan agar hasilnya unik dan menarik.
Dalam hal ini, Anda perlu memperhatikan terkait pemilihan warna, jenis kemasan, font keren untuk tipografi, dan masih banyak lagi.
Guna membantu Anda dalam mempercantik tampilan produk, berikut adalah 10 cara membuat desain kemasan yang menarik dan ampuh untuk strategi branding:
1. Kenali Target Konsumen Anda
Memahami siapa target konsumen Anda adalah langkah pertama yang krusial dalam merancang kemasan produk.
Kemasan yang menarik harus dirancang secara relevan, memenuhi kebutuhan, preferensi, dan harapan konsumen.
Dalam hal ini, coba lakukan riset pasar untuk mendapatkan insight tentang apa yang diinginkan oleh audiens Anda dari sebuah kemasan, termasuk warna, bentuk, dan fitur lainnya.
Selain itu, kemasan yang menarik juga merupakan kemasan yang dapat berbicara langsung kepada konsumen target.
Misalnya, kemasan produk yang ditujukan untuk anak-anak mungkin akan menggunakan warna cerah, karakter kartun, dan elemen visual yang menyenangkan.
Sebaliknya, produk yang ditargetkan untuk pasar premium mungkin memilih desain yang lebih minimalis, elegan, dan menggunakan material berkualitas tinggi.
2. Pilih Warna Kemasan Produk dengan Bijak
Setelah mengenali target konsumen, cara membuat desain kemasan produk berikutnya yakni pemilihan palet warna.
Warna memiliki kekuatan untuk mempengaruhi emosi dan perilaku pembelian konsumen.
Pemilihan warna yang tepat pada kemasan produk dapat mempermudah pengenalan brand dan mempengaruhi keputusan pembelian.
Setiap warna mewakili emosi dan pesan tertentu!
Misalnya, hijau sering dikaitkan dengan alam dan kesegaran, sedangkan biru dapat menimbulkan perasaan kepercayaan dan keamanan.
Ketika memilih warna untuk desain kemasan produk, pertimbangkan pesan yang ingin Anda komunikasikan dan bagaimana warna tersebut akan diterima oleh target audiens Anda.
Gunakan kombinasi warna yang harmonis dan pastikan warna tersebut konsisten dengan identitas bisnis atau brand Anda.
3. Pilih Tipografi yang Tepat
Tipografi adalah elemen penting dalam desain kemasan yang sering diabaikan!
Pemilihan font yang tepat dapat meningkatkan keterbacaan informasi produk, menarik perhatian, dan bahkan menyampaikan pesan brand dengan jelas.
Gunakan font yang mudah dibaca dan sesuai dengan karakter brand atau produk Anda.
Anda juga bisa melakukan eksperimen dengan size, gaya, dan layout desain untuk menciptakan hierarki informasi yang jelas serta menarik.
Selain itu, hindari menggunakan terlalu banyak jenis font dalam satu desain kemasan, karena hal ini dapat membuat tampilan menjadi berantakan dan mengurangi efektivitas komunikasi.
Baca juga: Download Font Keren Gratis (40+) Paling Populer
Biasanya, kombinasi dua hingga tiga font sudah cukup untuk menciptakan variasi visual tanpa mengorbankan konsistensi dan kejelasan.
4. Maksimalkan Penggunaan Gambar & Ilustrasi
Memaksimalkan desain gambar dan ilustrasi yang menarik adalah cara tepat untuk membuat kemasan produk dapat menonjol di pasaran.
Elemen visual ini dapat menambah keindahan serta estetika dari produk yang Anda jual tersebut.
Selain itu, penggunaan gambar dan ilustrasi juga dapat membantu konsumen memahami secara cepat apa produk Anda dan bagaimana cara menggunakannya.
Dalam hal ini, pilihlah gambar yang relevan dengan produk dan yang membangkitkan emosi positif atau rasa ingin tahu.
Ilustrasi khusus atau fotografi produk berkualitas tinggi dapat menambah nilai pada desain kemasan Anda.
Gambar yang dipilih harus mampu berkomunikasi dengan jelas tentang isi dan keunggulan produk, serta memperkuat identitas brand atau merek.
5. Pertimbangkan Bentuk dan Fungsi Kemasan
Bentuk kemasan yang unik mampu menarik perhatian konsumen dan membuat produk Anda lebih menonjol dibanding produk lain yang sejenis.
Namun, penting untuk memastikan bahwa desain kemasan tidak hanya menarik secara visual tetapi juga fungsional.
Kemasan harus mudah dibuka, digunakan, dan disimpan oleh konsumen.
Selain itu, pertimbangkan aspek keberlanjutan; kemasan yang ramah lingkungan kini semakin digemari oleh konsumen.
Fungsi kemasan juga termasuk perlindungan produk selama transportasi dan penyimpanan.
Jadi, pastikan desain kemasan Anda mempertimbangkan aspek ini untuk mengurangi risiko kerusakan produk!
6. Berikan Informasi Produk yang Jelas dan Lengkap
Cara membuat desain kemasaran produk yang menarik berikutnya adalah dengan menampilkan informasi secara jelas dan lengkap.
Konsumen tentu membutuhkan informasi yang jelas tentang produk yang ingin mereka beli.
Oleh sebab itu, pastikan kemasan produk Anda menyediakan semua informasi penting secara jelas dan mudah terperinci.
Ini termasuk nama produk, deskripsi, bahan atau bahan, instruksi penggunaan, tanggal kedaluwarsa, dan informasi kontak produsen.
Informasi harus disajikan dengan cara yang terorganisir dan mudah dibaca, dengan menggunakan hierarki visual untuk memandu mata konsumen ke informasi paling penting terlebih dahulu.
Hal ini nantinya akan membantu konsumen membuat keputusan pembelian serta membangun kepercayaan dan kredibilitas produk Anda.
7. Integrasikan Elemen Brand dengan Konsisten
Konsistensi elemen brand adalah kunci untuk membangun pengenalan dan kesetiaan merek.
Pastikan semua elemen desain kemasan Anda, termasuk logo, skema warna, tipografi, dan elemen visual lainnya, konsisten dengan identitas brand Anda yang lain.
Hal ini akan menciptakan kesan yang menarik untuk konsumen, yang pastinya akan menambah nilai jual produk Anda.
Bahkan, kemasan yang konsisten dengan materi pemasaran lainnya juga dapat membantu membangun citra bisnis yang kuat dan meningkatkan brand awareness dari produk itu sendiri.
8. Pertimbangkan Unsur “Ramah Lingkungan” dalam Desain Kemasan
Cara membuat desain kemasan produk yang menarik juga harus memperhatikan unsur “ramah lingkungan”
Sebab, kemasan ramah lingkungan menjadi salah pertimbangan penting bagi banyak konsumen saat memilih produk tertentu!
Desain kemasan yang mempertimbangkan aspek keberlanjutan tidak hanya baik untuk lingkungan tetapi juga dapat meningkatkan citra produk Anda.
Gunakan material yang dapat didaur ulang, biodegradable, atau berasal dari sumber berkelanjutan. Pertimbangkan juga untuk mengurangi jumlah bahan kemasan yang digunakan.
Menawarkan solusi kemasan yang ramah lingkungan dapat menjadi poin jual yang kuat, terutama di antara konsumen yang sadar lingkungan.
Ini menunjukkan komitmen bisnis Anda terhadap isu-isu keberlanjutan dan dapat membedakan produk Anda dari kompetitor.
9. Buat Desain yang Mudah Diadaptasi
Di industri ritel, kemampuan menyesuaikan dan mengadaptasi desain kemasan untuk berbagai format serta ukuran adalah hal yang penting.
Desain yang fleksibel memungkinkan Anda untuk mempertahankan konsistensi brand di seluruh lini produk serta menyesuaikan desain tersebut dengan kebutuhan spesifik produk atau saluran distribusi.
Memiliki desain kemasan yang mudah diadaptasi juga memudahkan untuk mengupdate atau menyegarkan tampilan produk Anda tanpa kehilangan identitas bisnis.
Ini penting untuk menjaga merek Anda tetap relevan dan menarik bagi konsumen seiring waktu.
(Baca juga: 22 Inspirasi Contoh Desain Produk Makanan Kekinian)
10. Uji Kemasan Anda di Pasar
Sebelum melakukan produksi massal, penting untuk menguji desain kemasan Anda di pasaran.
Uji coba pasar ini dapat memberikan feedback penting tentang bagaimana kemasan Anda diterima oleh konsumen, dan apa yang mungkin perlu disesuaikan untuk meningkatkan daya tariknya.
Uji coba ini bisa Anda lakukan melalui grup komunitas, survei online, atau uji coba di toko terbatas.
Feedback dari uji coba pasar dapat membantu Anda menyempurnakan desain kemasan sebelum launching pertamanya.
Selain itu, uji coba ini juga dapat memastikan bahwa produk Anda telah memiliki daya tarik maksimal saat memasuki pasar.
Ini adalah langkah penting untuk meminimalkan risiko dan memaksimalkan potensi keberhasilan produk Anda.
Sudah Paham Cara Membuat Desain Kemasan Produk?
Desain kemasan produk yang menarik adalah kunci untuk membedakan brand Anda di tengah pasar yang penuh persaingan.
Dengan menerapkan cara di atas, diharapkan Anda dapat menciptakan desain kemasan produk yang estetik, menarik, dan juga fungsional.
Jika Anda mengalami kesulitan dalam merancang desain kemasan produk yang unik menarik, Sribu.com mempunyai solusinya!
Kunjungi jasa desain kemasan di Sribu.com untuk mendapatkan desain kemasan yang menarik, profesional, dan dapat membantu produk Anda laku keras di pasaran.
Jangan ragu lagi, segera kunjungi jasa desain kemasan di Sribu.com sekarang juga!
Jika artikel ini menarik, mungkin Anda bisa langsung klik subscribe ke Blog Sribu, sehingga kedepannya Anda akan selalu menerima informasi terkini seputar branding dan pemasaran bisnis.
Kunjungi dan follow juga Sribu di Instagram, agar Anda selalu mendapat asupan konten menarik seputar strategi digital marketing masa kini!
Semoga artikel ini bermanfaat!!