Bingung bagaimana cara membuat brand baju sendiri yang laris di pasaran?
Berdasarkan fakta, tren fashion yang sedang meningkat membuat bisnis baju menjadi salah satu ide usaha yang cukup menjanjikan.
Namun, memiliki brand baju sendiri bukanlah sebuah perkara yang gampang!
Atas dasar tersebut, blog Sribu kali ini akan membagikan 10 tips dan cara membuat brand baju sendiri yang digemari konsumen.
Daripada penasaran, langsung saja kita simak artikel ini sampai habis!
10 Cara Membuat Brand Baju Sendiri
Branding yang kuat akan membantu bisnis baju Anda menjadi berbeda dan lebih menarik dari para kompetitor.
Nah, salah satu kunci utamanya adalah pembuatan desain dan brand baju sendiri.
Lantas, bagaimana cara membuat brand fashion sendiri dengan desain yang unik dan berbeda dari yang lain? Ini dia jawabannya:
1. Lakukan Riset Pasar
Sebelum memulai perjalanan Anda dalam membangun brand fashion, langkah pertama yang sangat penting adalah melakukan riset pasar yang mendalam.
Dalam hal ini, Anda perlu mencari tahu apa saja tren fashion terkini yang sedang viral di pasaran.
Misalnya, jika Anda tertarik memulai bisnis kaos bersablon, maka cari tahu desain apa yang sedang tren dan laku keras di pasaran pada saat ini.
Dalam melakukan riset pasar, Anda juga harus mempertimbangkan pemilihan konsep jualan yang nantinya akan Anda terapkan.
Apakah Anda ingin menjual produk baju secara online atau offline.
Selain itu, lakukan identifikasi target konsumen, dan pelajari kebutuhan serta apa saja yang disukai oleh target konsumen Anda.
Tak lupa juga lakukan analisis kompetitor untuk mengetahui desain serta jenis fashion apa saja yang dijual oleh pesaing bisnis Anda nantinya.
Lewat pemahaman mendalam terkait target pasar, maka Anda dapat mengarahkan desain dan strategi branding dengan lebih tepat dan efektif.
2. Identifikasi Nilai-Nilai Inti dari Brand Anda
Berikutnya, cara membuat brand baju sendiri adalah dengan mengidentifikasi serta menentukan nilai-nilai inti dari brand Anda.
Brand fashion yang kuat harus mampu mencerminkan nilai-nilai inti bisnis.
Untuk itu, Anda perlu mempertimbangkan misi, visi, dan tujuan bisnis serta menentukan nilai-nilai apa yang ingin Anda tonjolkan.
Apakah brand Anda ini mau berfokus pada keberlanjutan, inovasi, kualitas, atau mungkin ekspresi kreatif?
Identifikasi nilai-nilai inti ini dan gunakan sebagai dasar dalam membangun identitas brand baju Anda.
Sebagai contoh, mungkin Anda bisa melirik brand fashion ternama yakni Erigo.
Dalam menjalankan bisnisnya, Erigo menerapkan nilai-nilai ekspresi kreatif yang berpadu dengan unsur inovasi dan keberlanjutan.
Hasilnya, brand ini sukses go internasional bahkan cukup memiliki nama besar di pasar mancanegara.
3. Ciptakan Nama Brand yang Unik dan Memikat
Sebelum membuat desain, penting untuk menentukan nama brand baju Anda sebagai identitas bisnis.
Nama brand adalah identitas pertama yang dikenal oleh konsumen.
Maka dari itu, Anda harus menciptakan nama brand yang unik, mudah diingat, dan mencerminkan karakter dari bisnis Anda.
“Unik” artinya nama tersebut mempunyai ciri khas tersendiri.
Jadi, saat orang mendengar nama brand Anda maka ada sesuatu yang menjadi dari tarik di dalamnya.
Kemudian, pastikan juga nama brand tersebut mudah diingat.
Artinya, konsumen dengan mudah mengingat nama brand Anda.
Selain itu, jangan lupa untuk menciptakan nama brand yang mencerminkan karakter bisnis Anda.
Contohnya mungkin Anda bisa lihat pada nama brand kaos ternama dengan merek “PUMA”.
Nama brand “PUMA” dengan logo seekor hewan Puma yang sedang berlari ini mempunyai ciri khas yang unik, mudah dikenali, dan mencerminkan karakter bisnis.
Hasilnya, PUMA pun sukses menjadi salah satu brand kaos yang cukup terkenal di dunia.
4. Buat Desain Logo Brand yang Unik dan Menarik
Kali ini kita masuk ke bagian yang penting dari cara membuat brand baju sendiri.
Ya! Bagian terpenting ini adalah “desain logo brand”.
Logo adalah elemen visual paling penting dalam strategi branding.
Desain logo yang menarik dan representatif akan membantu konsumen mengidentifikasi brand Anda dengan mudah.
Pertimbangkan elemen desain, warna, dan tipografi (font tulisan pada logo) yang mencerminkan nilai-nilai inti dari brand Anda.
Sebagai contoh, coba Anda lihat beberapa logo brand fashion di bawah ini!
Dari beberapa logo tersebut, tentu banyak yang mungkin sudah sangat Anda kenal.
Ya, Anda mengenal logo tersebut sebagai sesuatu yang unik dan menjadi pembeda identitas dari brand fashion berkualitas.
Ini terjadi karena brand ternama di atas menggunakan logo dengan elemen yang simpel, menarik, dan mudah diingat.
Hasilnya, mereka pun sukses menjadi deretan brand fashion ternama di dunia yang patut diperhitungkan.
Maka dari itu, penting bagi Anda untuk menentukan logo brand fashion dengan ciri khas yang kuat.
Dalam hal ini, Anda bisa membuatnya sendiri dengan aplikasi, atau menggunakan jasa desain logo terpercaya untuk menciptakan logo brand fashion yang profesional.
5. Buat Style Desain Baju yang Konsisten dan Penuh Inovasi
Setelah menentukan desain logo, kali ini Anda masuk ke inti dari proses pembuatan brand fashion sendiri.
Hal tersebut adalah style desain.
Buatlah desain baju dengan style atau gaya yang konsisten dan penuh inovasi.
Untuk menciptakan style desain baju yang konsisten dan inovatif, Anda bisa mengikuti tips berikut ini:
- Kenali identitas brand Anda dengan jelas.
- Tentukan style yang mencerminkan nilai-nilai inti bisnis Anda.
- Selanjutnya, tetaplah konsisten dalam menggunakan elemen desain, seperti warna, tipografi, dan grafis, di setiap koleksi baju Anda.
- Jangan takut untuk berinovasi dengan menggabungkan trend terkini dengan elemen unik yang menjadi ciri khas brand Anda.
- Selalu dengarkan masukan dari konsumen dan jangan ragu untuk bereksperimen.
Jika Anda kesulitan menentukan desain baju dengan style yang konsisten dan inovatif, jangan ragu untuk menggunakan jasa desain baju terpercaya untuk proses pembuatannya.
Dengan menggunakan jasa desain baju, Anda akan memperoleh banyak referensi desain dari para desainer baju profesional.
Hal ini tentu dapat membantu Anda dalam merancang style fashion yang menarik dan konsisten pada bisnis baju Anda.
6. Gunakan Bahan Material Berkualitas Terbaik
Terlepas dari desain yang unik, menarik, dan konsisten, bahan material juga adalah hal penting yang wajib Anda perhatikan sebagai salah satu cara membuat brand baju sendiri.
Gunakanlah bahan baju dengan kualitas tinggi.
Berikut adalah beberapa referensi bahan baju dengan kualitas terbaik di dunia:
- Katun (Cotton): Bahan alami yang lembut, ringan, dan bernapas. Cocok untuk pakaian sehari-hari dan musim hangat.
- Sutra (Silk): Bahan mewah dan halus dengan kilau yang indah. Biasanya digunakan untuk pakaian formal dan gaun malam.
- Wol (Wool): Bahan hangat dan tahan lama, cocok untuk pakaian musim dingin.
- Denim: Bahan kain tebal dan tahan lama yang biasanya digunakan untuk celana jeans.
- Polyester: Bahan sintetis yang tahan lama dan mudah dirawat.
- Viskosa (Viscose): Bahan serat buatan dengan tampilan mirip sutra, namun lebih terjangkau.
- Kulit (Leather): Bahan yang kuat dan tahan lama, sering digunakan untuk jaket, tas, dan aksesori.
- Poliuretan (PU Leather): Bahan sintetis yang menyerupai kulit, ramah lingkungan, dan lebih terjangkau.
- Elas dan Spandex: Bahan elastis yang memberikan kenyamanan dan fleksibilitas dalam pakaian.
- Kanvas (Canvas): Bahan tebal dan tahan lama yang biasanya digunakan untuk jaket, tas, dan sepatu.
- Flanel (Flannel): Bahan kain ringan dan hangat yang sering digunakan untuk pakaian tidur dan kemeja.
Pilih bahan terbaik dan sesuaikan jenis bahan dengan produk fashion yang akan Anda jual.
Selain itu, carilah distributor bahan yang murah dan terpercaya agar selalu mendapat stok bahan terbaik untuk bisnis fashion Anda.
7. Lakukan Promosi dan Pasarkan Produk Anda
Setelah seluruh poin di atas telah terpenuhi, langkah berikutnya dalam pembuatan brand fashion sendiri adalah melakukan promosi dan pemasaran produk.
Dalam hal ini, ada beberapa strategi yang bisa Anda terapkan antara lain:
- Branding dengan konsep warna: Pastikan Anda menggunakan konsep warna yang konsisten pada setiap materi promosi.
- Manfaatkan media sosial: Anda juga wajib menggunakan media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Facebook sebagai wadah promosi dan penjualan.
- Berjualan di marketplace: Selain itu, Anda juga perlu menjual produk Anda di berbagai marketplace, seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, dan lain-lain.
- Buat website bisnis: Sebetulnya ini bersifat opsional, namun terbilang cukup penting. Buatlah sebuah website agar bisnis fashion Anda semakin profesional.
- Strategi SEO dan SEM: Jangan lupa menerapkan strategi SEO (optimasi mesin pencari) dan iklan digital untuk memperluas jangkauan pasar.
Strategi di atas adalah langkah penting yang wajib Anda terapkan jika ingin sukses menjalankan bisnis fashion di era digital.
Jika Anda butuh bantuan, Anda bisa menggunakan jasa SEO dan jasa Google Ads dari Sribu untuk menunjang strategi pemasaran bisnis baju Anda.
Selain itu, Anda juga bisa menjualnya secara offline di toko fisik Anda jika itu memungkinkan.
Carilah lokasi yang strategis, seperti di pusat perbelanjaan, pinggir jalan, atau tempat ramai lainnya agar mendapat perhatian lebih dari calon konsumen.
8. Berikan Pelayanan Terbaik Kepada Konsumen
Salah satu aspek penting dalam cara membuat brand baju sendiri adalah pelayanan konsumen.
Pelayanan pelanggan yang prima adalah modal utama dalam membangun brand baju yang mengesankan.
Tanggapi pertanyaan dan masukan dari konsumen dengan cepat dan sopan.
Memberikan pengalaman pelanggan yang memuaskan akan menciptakan reputasi positif bagi brand Anda.
Berikan opsi pelayanan pelanggan yang mudah diakses, seperti melalui telepon, medsos, atau chat, sehingga konsumen merasa dihargai dengan baik.
Selain itu, jangan lupa untuk memberikan proses dan respon yang cepat terutama dalam urusan transaksi.
Berikan juga kemudahan kepada pelanggan, misalnya memberi kemudahan transaksi, pembayaran, dan pengiriman barang.
9. Terus Luncurkan Produk Baru dengan Desain Menarik
Langkah pembuatan brand fashihon berikutnya adalah proses pengembangan bisnis.
Dalam hal ini, secara berkala Anda harus bisa meluncurkan produk baru dengan desain menarik dan mengguncangkan.
Peluncuran produk yang mengguncang akan menciptakan buzz marketing dan perhatian dari konsumen.
Rencanakan peluncuran produk dengan strategi pemasaran yang kreatif dan menarik.
Buatlah kejutan atau program promosi khusus untuk menarik minat konsumen.
Misalnya, lakukan kolaborasi dengan brand lain atau influencer untuk menciptakan koleksi eksklusif yang hanya tersedia dalam waktu terbatas (limited edition).
Selain itu, Anda juga bisa melakukan inovasi pada desain dan jenis fashion yang Anda jual.
Misalnya, Anda bisa melakukan terobosan baru dari hanya menjual produk baju berinovasi dengan peluncuran hoody, dan lain sebagainya.
Inovasi pada desain dan peluncuran produk baru ini akan membuat konsumen semakin dekat dan tidak bosan dengan brand fashion Anda.
10. Pertahankan Konsistensi dan Inovasi Branding
Terakhir, setelah cara membuat brand baju sendiri telah Anda ikuti, selanjutnya adalah tahapan mempertahankan konsistensi dan lakukan inovasi branding.
Konsistensi dalam menghadirkan identitas brand akan memberikan kesan yang kuat dan mudah diingat oleh konsumen.
Tetapkan gaya desain, warna, dan elemen visual yang khas lalu gunakan secara konsisten pada setiap produk dan strategi promosi Anda.
Selain itu, teruslah berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan tren dan kebutuhan pasar.
Tantang diri Anda untuk menciptakan desain-desain baru yang unik agar dapat membedakan produk Anda dari kompetitor.
Tertarik Membuat Brand Baju Sendiri?
Dalam menerapkan cara membuat brand baju sendiri, butuh proses yang memerlukan dedikasi, kreativitas, dan perencanaan yang matang.
Untuk mencapai hasil yang memuaskan, Anda dapat berkonsultasi dan menggunakan jasa desain baju profesional dari Sribu.
Sebagai platform penyedia jasa desain berkualitas, Sribu memiliki tim desainer yang siap mewujudkan impian Anda dalam membuat brand fashion profesional.
Lewat Sribu, Anda dapat menghadirkan desain brand baju yang unik, menarik, dan berdaya jual tinggi di tengah geliat pasar yang kompetitif.
Sebagai penutup, jangan lupa untuk subscribe ke blog Sribu dan ikuti Instagram Sribu untuk memperoleh informasi seputar desain grafis, bisnis, dan pemasaran online.
Akhir kata, salam sukses!