Ketika Anda mencari cara desain logo, langkah yang dianjurkan kedengarannya seperti tugas yang cukup mudah untuk dilakukan, bukan?
Gambar sebuah lingkaran, ketik nama perusahaan dan kemudian selesai.
Sayangnya membuat desain logo yang bisa menempel di ingatan audiens tidaklah semudah itu.
Setiap harinya, masyarakat bisa melihat ratusan — bahkan ribuan — logo dari brand-brand berbeda baik di dunia nyata ataupun internet, sehingga terbilang mustahil untuk mereka bisa mengingat semuanya.
Oleh karena itu, desain logo yang Anda buat harus bisa stand out supaya tidak tenggelam di lautan persaingan tersebut.
Tentunya kita harus bisa membuat logo yang memorable, memiliki keunikan tersendiri, dan inovatif (seperti 10 desain logo di artikel ini) supaya bisa mencapai goal tersebut.
Jika Anda sedang ingin bisa melakukan hal tersebut, Anda berada di tempat yang tepat!
Di artikel ini saya akan berikan 10 tips & trik cara membuat desain logo yang pasti bisa membuat karya Anda jadi lebih menarik.
Mulai dari unsur-unsur yang sering dilupakan atau dilewatkan, hingga hal yang bisa membuat desain logo memiliki makna ganda, semuanya akan saya sampaikan secara detail.
10 Trik Ampuh Cara Desain Logo Menarik
Orang yang mencari cara membuat desain logo menarik seringkali terbagi jadi 2 kalangan:
- Pebisnis, yang memerlukan logo untuk kebutuhan branding bisnisnya, dan
- Desainer grafis, yang ingin meningkatkan kualitas karyanya sehingga bisa menarik perhatian lebih banyak klien.
Untuk pebisnis, logo adalah sebuah hal yang sifatnya wajib dimiliki.
Ketika bisnis tidak memiliki logo — yang bisa terbilang sebagai sebuah hal kecil — dalam berjualan, calon konsumen pun bisa jadi berpaling ke penjual lain karena bisnis terlihat tidak profesional.
Kehadiran logo ini bisa menunjukkan keseriusan berjualan, yang tentunya akan membuat konsumen merasa lebih aman untuk melakukan transaksi.
Selain itu, di kemudian hari logo pun akan menjadi identitas yang membuat brand bisa dikenali lebih mudah oleh konsumen.
Inilah kenapa logo yang menarik bisa menjadi salah satu faktor di balik kesuksesan sebuah bisnis.
Kemudian, untuk para desainer grafis.
Ada berjuta orang yang membutuhkan logo sebagai sarana pemasaran yang baik untuk perusahaan mereka.
Anda yang bekerja di industri desain logo, sudah pasti mengerti bagaimana menghasilkan logo yang baik untuk klien Anda.
Oleh karena itu, terus mengasah kemampuan supaya bisa terus menarik klien adalah sebuah hal yang wajib untuk Anda lakukan.
Jadi, terlepas posisi dan kebutuhan yang Anda perlukan, berikut adalah 10 tips ampuh yang bisa Anda lakukan:
Gunakan Visual Double Entendre

Beberapa logo favorit Saya memanfaatkan teknik yang disebut Visual Double Entendre.
Definisi dari teknik dan konsep ini adalah dua gambar yang kemudian dibungkus menjadi satu, sehingga bisa memberikan dua arti sekaligus secara tersirat.
Desain di atas adalah contoh yang sempurna dari konsep ini.
Logo tersebut mengambil bentuk sebuah paku, yang bisa audiens interpretasikan sebagai “lokasi” atau “tempat”.
Tapi secara bersamaan, logo juga jelas menunjukkan sebuah gelas anggur yang terbalik.
Selain maknanya yang bisa memberikan kesan lebih mendalam kepada audiens, desain seperti ini pun memang lebih mudah diingat karena karakter uniknya.
Kesimpulannya, karakter desain yang unik serta “memancing” pikiran seperti ini akan membuat desain logo Anda jadi jauh lebih menarik di mata audiens.
2. Warna Menjadi Unsur Penting


Salah satu hal terpenting yang harus Anda perhatikan ketika membuat desain logo adalah palet warna.
Pemilihan warna bisa menunjukkan karakter brand Anda kepada audiens dan semua orang yang melihatnya (pelajari karakteristik yang muncul dari pemilihan warna pada desain logo di artikel ini)
Ketika memilih warna yang tepat, Anda pun akan bisa menarik perhatian emosional calon konsumen.
Brand pakaian Anda ingin memberi tahu konsumen bahwa produk Anda menggunakan bahan yang sejuk? Pemilihan warna biru pada logo bisa memberikan kesan ini.
Ingin konsumen merasa aman dengan produk anti virus yang Anda jual? Warna merah bisa memberikan impresi kekuatan yang secara implisit akan ditangkap oleh calon konsumen.
Dengan memilih warna yang sesuai, desain logo Anda bisa berkembang jadi lebih memorable dan meninggalkan dampak yang kuat!
3. Hindari Klise


Tidak ada jenis desain logo yang lebih membuat audiens & calon konsumen merasa “ilfeel” daripada desain yang klise.
Maksud klise di sini adalah unsur desain yang sudah sering banyak brand di industri atau niche terkait.
Brand otomotif dengan unsur gambar roda di desainnya? Gambar piring atau sendok untuk usaha makanan?
Membosankan. Klise.
Jangan salah paham, melakukan hal tersebut bisa menjadi keputusan yang baik jika Anda mengeksekusinya secara kreatif, karena audiens akan langsung mampu mengidentifikasi bidang usaha Anda ketika melihat logo.
Oleh karena itu, hal yang harus Anda lakukan sebelum membuat desain logo adalah melakukan riset industri.
Coba cari pola yang muncul ketika Anda melihat logo-logo dari brand lain di niche Anda.
Adakah sebuah bentuk yang sangat sering muncul? Bagaimana dengan palet warna?
Setelah mengetahui jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di atas, saatnya Anda memutar otak supaya bisa menemukan keseimbangan karya yang memiliki keunikan tersendiri, tapi secara bersamaan masih sesuai dengan jalur yang akan membuat audiens merasa familiar.
Singkatnya: pahami tren desain yang ada, jangan tiru, tapi tunjukkan kreatifitas dengan lakukan sedikit modifikasi dari tren tersebut yang akan membuat desain logo Anda stand out dari logo-logo lainnya dari kompetitor industri.
4. Jangan Takut Berkreasi “Out-of-the-Box”


Brand penjual aplikasi pencatat (note-taking) dengan kepala gajah sebagai logo? Secara sekilas, tentu ini bisa kita bilang sebagai keputusan desain yang “aneh”.
Mungkin pesan di poin ini bisa menjadi kontradiksi dari poin sebelumnya, tapi bagi Evernote, strategi desain ini justru menjadi pilihan yang tepat.
Alasannya karena desain logo ini membuat Evernote stand out tidak hanya dari kompetitor industri & niche-nya, tapi bahkan dari brand-brand penyedia perangkat lunak dalam skala yang lebih besar.
Seperti yang sebelumnya sudah berkali-kali saya katakan, keunikan bisa menjadi poin keunggulan yang membuat sebuah logo jadi menarik.
Untuk contoh ini, logo Evernote akan sangat mudah audiens ingat karena tidak ada brand serupa yang memakai gambar kepala gajah sebagai bagian dari desainnya.
Walaupun “keluar jalur”, hal ini justru bisa menjadi kelebihan dan membuat logo Evernote menjadi lebih memorable bagi audiens!
5. Semua Orang Menyukai Jenis Huruf Kustom


Membicarakan sisi unik dari sebuah desain logo, tidak ada hal yang lebih membuat karya Anda terlihat berbeda daripada huruf kustom.
Dari definisinya saja, kustom artinya adalah unik; memiliki perbedaan dari karya lain!
Memiliki desain logo dengan huruf atau penulisan kustom tentunya akan membuat logo lebih menempel di ingatan audiens, karena tidak ada logo lain yang terlihat sama.
Bahkan, jika tereksekusi secara baik, ini bisa membuat logo & karya Anda menjadi trendsetter atau pembuat tren di industri.
Contohnya salah satu desain huruf kustom Coca-Cola yang tentunya sudah kita semua kenali di bawah ini:


Bentuk huruf (atau juga dikenal dengan sebutan font) kustom ini sudah menjadi legenda dan familiar di mata masyarakat luas.
Saking legendarisnya, font kustom ini bahkan akan mengingatkan kita kepada Coca-Cola bahkan jika digunakan oleh brand lain atapun kompetitornya.
Seperti contoh berikut ini:


Ketika melihat desain logo di atas, pikiran kita justru akan langsung tertuju ke “sumber” inspirasi desain.
Artinya, jika Anda memilih strategi desain logo seperti ini, Anda justru bisa jadi melakukan blunder karena audiens hanya akan teringat kepada brand yang menginspirasi, seakan-akan Anda mengiklankan brand tersebut melalui karya Anda!
Hal ini tentunya adalah sesuatu yang harus Anda hindari dalam membuat karya desain.
Jadi, cobalah buat font kustom sendiri yang baru dan tidak bisa audiens temukan di tempat lain.
Jika berhasil, bukan tidak mungkin karya desain logo Anda akan meraih status legendaris seperti logo Coca-Cola di atas.
6. Tetaplah Sederhana
Jika berbicara mengenai desain logo yang sederhana dan simpel, tentu salah satu karya yang akan langsung muncul di pikiran kita adalah logo berikut ini:


Nike dengan logo super simpelnya, hanya berbentuk 1 buah tanda centang, telah berhasil menjadi salah satu desain logo yang paling familiar di dunia saat ini.
Hal ini tentu terjadi karena beragam faktor, tapi salah satu poin keunggulan yang menghasilkan hal ini adalah karena kesederhanaan desain logo tersebut.
Desain logo yang simpel dan minimalis seperti Nike ini memiliki keunggulan yaitu: lebih mudah diingat oleh audiens.
Coba Anda pikirkan, ketika melihat sebuah logo yang memiliki desain rumit, kita akan memerlukan waktu yang lebih lama untuk memproses segala sesuatunya, sehingga otak kita pun akan lebih sulit untuk “mengkonsumsi” konten tersebut dan menyimpannya di ingatan.
Tapi, ketika melihat sebuah logo yang sederhana proses tersebut tidak perlu terjadi.
Jenis desain seperti ini pun akan membuat logo seperti ini pun akan membuat logo lebih mudah untuk jadi sesuatu yang bersifat “ikonik”.
Bisa jadi karena bentuknya dapat kita temukan di berbagai tempat, ataupun karena desain memiliki keunikan dan memorability yang sangat kuat.
7. Jangan Lupakan Proporsi & Simetri


Bentuk simetris secara otomatis lebih disukai karena kita, sebagai manusia, menyukai keteraturan.
Oleh karena itu, bentuk simetri adalah sebuah konsep yang sangat penting ketika kita sedang mendesain logo.
Seperti logo Mcdonald’s di atas, mata kita akan terasa lebih dimanjakan ketika melihat desain logo yang bersifat simetris.
Maka jadikanlah tingkat simetri desain suatu pertimbangan yang penting ketika Anda merancang desain.
Dengan demikian, Anda akan bisa mendapatkan dampak yang lebih optimal dari karya dan audiens pun akan bisa lebih menyukai hasilnya.
Di sisi lain, jika desain logo Anda tidak memiliki simetri yang kuat — walaupun bisa menarik perhatian karena desain terlihat “aneh” — ini akan mengurangi kenikmatan audiens ketika memandang logo Anda.
Walaupun “kejanggalan” adalah unsur yang dapat mencuri perhatian, desain yang memanjakan pandangan dengan simetri seringkali lebih disukai oleh orang-orang yang melihatnya.
Jadi, alangkah lebih baiknya Anda mengejar strategi simetri dahulu dalam membuat desain logo.
Strategi ini lebih terjamin hasilnya dan desain Anda pun pasti akan mampu menarik perhatian yang tak kalah banyak dengan memanjakan mata audiens.
8. Jangan Lupakan Fungsi & Manfaat Ruang Negatif


Ruang negatif (negative space atau white space) adalah bagian yang tidak termasuk dalam bagian utama dari desain logo Anda.
Pada contoh logo FedEx di atas, ruang negatif adalah bagian berwarna putih yang bukan merupakan bagian dari tulisan logo itu sendiri.
Namun, pembuat desain ini pintar dan memanfaatkan ruang negatif di antara huruf E dan X sehingga terlihat seperti bentuk panah.
Selain itu, bentuk panah yang “tersirat” pun sesuai dengan industri FedEx sebagai perusahaan delivery.
Penggunaan ruang negatif seperti ini bisa menunjukkan kreatifitas Anda dan membuat desain logo langsung terlihat lebih menarik.
Jadi, jangan lupa perhatikan ruang negatif di sekeliling bagian utama desain ketika Anda membuat karya.
9. Jangan Hanya “Diam”


Logo adalah sebuah visual yang sifatnya “statis”, atau tidak bergerak.
Tapi, dengan perencanaan dan pemilihan desain yang tepat, impresi “bergerak” bisa muncul dan membuat logo bisa menyiratkan makna-makna tertentu.
Pada contoh logo Twitter di atas, pikiran kita akan berpikir bahwa burung tersebut sedang terbang dan tersenyum, padahal tidak ada gerakan dalam bentuk apapun dari gambar tersebut.
Otak kita otomatis menggambarkan hal tersebut karena bentuk sang burung terlihat melakukan hal-hal itu.
Ini lah hal berikutnya yang bisa Anda lakukan jika ingin membuat desain logo yang lebih menarik: berikan siratan “gerakan” pada desain Anda!
Twitter pun menyadari hal ini dan kita bisa melihatnya dari perubahan yang mereka lakukan dari tahun ke tahun:


Bisa kita lihat bahwa walaupun tidak jelek, logo Twitter yang pertama terlihat lebih membosankan.
Statis, tidak ada apapun yang menarik perhatian.
Tapi, logo terbarunya bisa memberikan kesan perasaan ceria dan bebas!
Jadi, perhatikan impresi gerakan yang desain Anda buat, karena dengan strategi yang tepat, desain logo Anda pun akan bisa jauh lebih terlihat menarik.
10. Mengetahui Makna


Seperti yang kita bahas sebelumnya, logo tidak hanya berperan sebagai identitas visual brand Anda, tapi juga bisa menyampaikan nilai-nilai yang perusahaan Anda junjung kepada para konsumen.
Logo brand Apple, misalnya, bisa diinterpretasikan sebagai sesuatu yang penuh dengan pengetahuan, karena bentuk apel ini mereferensikan kisah ilmuwan Sir Isaac Newton dan buah apel yang terjatuh di kepalanya ketika ia mencetuskan teori gravitasi.
Coba Anda sejenak pikirkan..
Pesan dan kesan apa yang ingin disampaikan ke audiens tentang “jiwa” brand Anda?
Adakah nilai-nilai yang ingin Anda tanamkan ke konsumen melalui produk-produk yang ditawarkan?
Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini akan mampu membuat Anda menentukan desain terbaik yang, tentunya, akan membuat desain logo Anda terlihat lebih menarik perhatian calon konsumen.
Demikian lah 10 trik ampuh yang bisa membuat karya desain Anda lebih menarik dan keren.
Terlepas dari kebutuhan Anda (sebagai pemilik bisnis ataupun desainer grafis), langkah-langkah di atas akan mampu membuat desain logo Anda meninggalkan impresi yang lebih kuat di mata audiens, menarik konsumen baru ke bisnis, ataupun memiliki nilai tambah serta karakteristik yang membuat karya lebih stand out di antara pesaing.
Pelajari tiap poin secara seksama jika Anda ingin mendapatkan hasil dan dampak yang maksimal, karena pemahaman Anda terhadap tiap tips bisa mempengaruhi kualitas hasil akhir desain Anda.
Terus Latih Diri Untuk Cara Desain Logo
Cara desain logo yang menarik tentu bukanlah sesuatu yang bisa dikuasai semua orang, oleh karena itu mencari inspirasi dari artikel-artikel seperti ini akan bisa membantu Anda meraih hasil yang didambakan secara lebih mudah.
Jika Anda masih belum percaya diri memiliki kemampuan tersebut, Anda bisa juga menggunakan jasa desain logo profesional dari Sribu.com.
Dengan menggunakan jasa kami, logo idaman Anda akan dibuat oleh desainer profesional dan berpengalaman di bidang desain grafis, sehingga hasil pun pasti akan bisa membuat Anda puas.
Selain itu, kami memiliki jaminan uang kembali sehingga Anda tidak perlu khawatir akan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan ketika melakukan transaksi.
Sekian artikel ini saya sampaikan, semoga ilmu dan informasi yang Anda dapatkan bisa membawa Anda selangkah lebih dekat ke desain logo yang diidamkan dan membantu perkembangan bisnis Anda ke arah yang lebih baik.
Untuk mendapatkan informasi serupa serta penawaran menarik lainnya dari Sribu.com, jangan lupa untuk follow kami di Instagram dan juga subscribe ke Blog Sribu.
Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di bahasan informatif Blog Sribu berikutnya!